ETIK NEWS— Di tengah tantangan globalisasi dan penetrasi budaya asing, pemahaman terhadap nilai-nilai luhur Pancasila menjadi semakin penting. Hal ini yang mendasari Yudha Al Hadjid, anggota DPRD Provinsi Lampung, untuk melaksanakan sosialisasi pembinaan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan di Desa Batu Menyan, Kecamatan Teluk Pandan, Kabupaten Pesawaran, pada Sabtu, 10 Mei 2025.
Dalam acara tersebut, Yudha menyampaikan bahwa pemahaman yang kuat tentang Pancasila bukan hanya tanggung jawab pemerintah, tetapi juga merupakan amanah yang perlu disebarkan melalui berbagai kanal, salah satunya melalui DPRD.
“Pancasila adalah dasar negara kita, dan sebagai warga negara, kita memiliki kewajiban untuk memahami dan mengaplikasikan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Dengan demikian, kita bisa menjaga keutuhan persatuan bangsa,” kata Yudha kepada wartawan, Senin (12/5/2025).
Strategi Memperkuat Jati Diri Bangsa
Menurut Yudha, kegiatan ini adalah bagian dari strategi untuk memperkuat jati diri bangsa, di mana Pancasila diharapkan menjadi pedoman hidup bagi masyarakat, terutama dalam menghadapi perubahan zaman yang begitu pesat. Dalam acara ini, dua narasumber berbobot turut hadir untuk berdialog dengan masyarakat tentang bagaimana Pancasila dapat membentuk karakter bangsa yang resilient (tangguh).
“Nilai-nilai Pancasila harus diajarkan dan diterapkan, terlebih lagi kepada generasi muda yang akan menjadi pemimpin masa depan. Mereka harus memiliki karakter yang kuat dan mampu menghadapi tantangan zaman dengan bijak,” ungkapnya.
Pendidikan Wawasan Kebangsaan untuk Generasi Muda
Selain itu, Yudha juga menekankan pentingnya pendidikan wawasan kebangsaan, terutama untuk generasi milenial yang lebih akrab dengan dunia digital. Di tengah pesatnya informasi yang tersebar di media sosial, masyarakat diharapkan semakin cerdas dan bijak dalam memilah informasi agar tidak terjebak dalam berita hoaks yang dapat merusak persatuan.
“Generasi muda harus diberikan bekal untuk menggunakan media sosial secara bijak dan bertanggung jawab. Ini penting agar mereka tidak terpengaruh oleh informasi yang tidak sesuai dengan fakta,” jelasnya.
Menghadapi Ancaman Ideologi Asing
Yudha juga mengingatkan bahwa dalam era globalisasi ini, ideologi asing yang bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila bisa menjadi ancaman bagi tatanan sosial dan budaya bangsa. Karena itu, penting untuk menjaga ideologi bangsa melalui penguatan pemahaman terhadap Pancasila.
“Pemahaman yang kokoh tentang Pancasila adalah benteng bagi generasi muda agar tidak terpengaruh oleh ideologi yang bertentangan dengan identitas bangsa kita,” tegas Yudha.
Membangun Kolaborasi dan Aspirasi
Sebagai anggota DPRD Dapil III Lampung, Yudha juga menyampaikan komitmennya untuk terus menampung dan menindaklanjuti aspirasi masyarakat Pesawaran.
“Kami hadir untuk memperkuat soliditas dan komitmen dalam berpegang pada nilai-nilai Pancasila. Jika ada aspirasi, kami siap mendengarkan dan mengupayakan solusi yang terbaik,” tutupnya.
Apresiasi dari Kepala Desa Batu Menyan
Kepala Desa Batu Menyan, Syahruji, turut mengapresiasi kegiatan ini, yang menurutnya sangat bermanfaat bagi masyarakat dalam memperdalam pemahaman tentang ideologi Pancasila. Ia berharap, kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan untuk menciptakan masyarakat yang sadar akan pentingnya Pancasila dalam kehidupan sehari-hari.
“Kami berterima kasih atas kegiatan ini, dan kami harap masyarakat bisa terus memperkuat nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan mereka,” tandas Syahruji.
Dengan semakin banyaknya kegiatan seperti ini, diharapkan Pancasila tetap menjadi pegangan yang kuat dalam menjaga keutuhan bangsa Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan zaman yang semakin kompleks.