ETIK NEWS— Pemerintah Kota Bandar Lampung bersama Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung resmi memulai pembangunan Rumah Sakit Pendidikan UIN RIL, ditandai dengan prosesi peletakan batu pertama oleh Wali Kota Eva Dwiana dan Rektor Prof. Wan Jamaludin, Jumat pagi.
Rumah sakit yang akan berdiri megah dengan lima lantai ini dibangun di kawasan strategis perbatasan antara Bandar Lampung dan Lampung Selatan, menjawab kebutuhan akses layanan kesehatan yang lebih dekat bagi masyarakat kedua wilayah.
“Pembangunan RS ini bukan hanya mimpi, tapi kebutuhan. Dengan lokasi yang strategis, masyarakat tak perlu lagi menempuh jarak jauh untuk mendapatkan pelayanan kesehatan berkualitas,” ujar Wali Kota Eva Dwiana dalam sambutannya.
Rektor UIN RIL, Prof. Wan Jamaludin, menyampaikan bahwa rumah sakit ini tidak hanya ditujukan untuk layanan publik, tetapi juga sebagai bagian integral dari rencana besar pendirian Fakultas Kedokteran di kampus tersebut.
“Kami menyiapkan total lahan seluas 1,5 hektare, termasuk area parkir. Ini adalah fondasi penting untuk integrasi antara pendidikan dan pelayanan,” jelasnya.
Lebih lanjut, Prof. Wan menyebut kehadiran rumah sakit ini sebagai bentuk nyata dari visi UIN RIL menjadi universitas berbasis riset dan nilai-nilai Islam, yang berorientasi pada kemaslahatan umat.
“Ini bukan sekadar gedung fisik. Rumah sakit ini adalah simbol sinergitas antara dunia akademik dan pemerintahan untuk membangun pelayanan yang humanis, islami, dan terjangkau,” pungkasnya.
Rumah sakit UIN RIL direncanakan rampung dalam dua tahun ke depan dan akan berfungsi sebagai rumah sakit pendidikan, pusat penelitian kesehatan, dan layanan rujukan masyarakat sekitar.***
